Hari/Tanggal : Selasa, 06 Juli 2024
Fase/Kelas : A/2 A
Sekolah : SD Al Azhar 3 Bandar Lampung
Mata Pelajaran : PKN, MTK, dan B. Indonesia
Capaian Pembelajaran :
PKN :
-
Peserta didik mengenal bendera negara, lagu kebangsaan, simbol dan
sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila, dan
menerapkan nilai- nilai Pancasila di lingkungan keluarga
MTK :
-
Peserta didik menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan
(number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca,
menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta
melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan.
- Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.
- Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.
B. Indo :
-
Peserta didik mampu bersikap menjadi pendengar yang penuh perhatian.
Peserta didik menunjukkan minat pada tuturan yang didengar serta mampu
memahami informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan
dan/atau didengar), instruksi lisan, dan percakapan yang berkaitan
dengan diri, keluarga, dan/atau lingkungan.
Tujuan Pembelajaran :
PKN :
- Peserta
didik dapat memahami bendera negara Indonesia dan lagu kebangsaan
Indonesia. lambang negara Garuda Pancasila, dan menerapkan nilai-
nilai Pancasila di lingkungan keluarga
MTK :
- Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 100.
- Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 100.
- Peserta didik dapat mampu memahami makna dan representasi bilangan, serta mengembangkan kemampuan penggunaan bilangan,
- Peserta didik mampu membilang dengan mengelompokkan benda dalam ukuran yang sama untuk tiap kelompok, memahami cara merepresentasikan bilangan dengan menuliskan lambang bilangannya sampai bilangan ribuan, serta dapat mengurutkan bilangan
- Peserta didik mampu memahami ukuran relatif bilangan seperti melihat bilangan dalam ukuran puluhan atau ratusan.
B. Indo :
- Peserta dididik dapat menceritakan cara membaca permulaan dengan benar
- Peserta didik dapat menjelaskan sikap menyimak yang baik
✓ Apersepsi
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Good morning ananda sholeh sholehah 🤗
How are you today ?
May we all always be given health and strength to study.
Before we start the lesson, let all of the pious and sholehah children perform the dhuha then muroja'ah short letters juz 30 ok son...
Let's look at the following learning material
✓ Learning Videos
BAB 1
✓ Materi Ajar
PKN
Arti Simbol “Garuda Pancasila”
lima simbol Pancasila mempunyai arti yang berbeda-beda. Simbol yang kesatu adalah bintang, yang berarti sebagai pancaran cahaya kerohanian dari Tuhan Yang Maha Esa kepada seluruh manusia. Simbol yang kedua adalah rantai, yang berarti setiap orang saling berkaitan. Simbol yang ketiga adalah pohon beringin, yang berarti sebagai tempat naungan. Simbol yang keempat adalah kepala banteng, yang berarti hewan yang suka berkumpul. Simbol yang kelima adalah padi dan kapas, yang berarti setiap orang perlu kesejahteraan.
lima simbol Pancasila mempunyai arti yang berbeda-beda. Simbol yang kesatu adalah bintang, yang berarti sebagai pancaran cahaya kerohanian dari Tuhan Yang Maha Esa kepada seluruh manusia. Simbol yang kedua adalah rantai, yang berarti setiap orang saling berkaitan. Simbol yang ketiga adalah pohon beringin, yang berarti sebagai tempat naungan. Simbol yang keempat adalah kepala banteng, yang berarti hewan yang suka berkumpul. Simbol yang kelima adalah padi dan kapas, yang berarti setiap orang perlu kesejahteraan.
Lima Simbol Pancasila dan Artinya
Ada lima simbol dalam “Garuda Pancasila” yang merupakan lambang negara Indonesia. Dalam burung Garuda terdapat lima simbol; yaitu bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, padi dan kapas. Kelima simbol tersebut masing-masing memiliki makna dan arti, dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Simbol Bintang
Simbol bintang emas merupakan simbol kesatu. Makna dari bintang emas adalah sebagai sebuah cahaya seperti Tuhan yang menjadi cahaya rohani bagi umat manusia. Situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjelaskan, bintang emas mengandung maksud bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius. Selain itu, latar belakang hitam pada lambang bintang emas menggambarkan warna alam yang merupakan berkah dari Tuhan.
Ada lima simbol dalam “Garuda Pancasila” yang merupakan lambang negara Indonesia. Dalam burung Garuda terdapat lima simbol; yaitu bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, padi dan kapas. Kelima simbol tersebut masing-masing memiliki makna dan arti, dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Simbol Bintang
Simbol bintang emas merupakan simbol kesatu. Makna dari bintang emas adalah sebagai sebuah cahaya seperti Tuhan yang menjadi cahaya rohani bagi umat manusia. Situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjelaskan, bintang emas mengandung maksud bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius. Selain itu, latar belakang hitam pada lambang bintang emas menggambarkan warna alam yang merupakan berkah dari Tuhan.
2. Simbol Rantai
Simbol rantai merupakan simbol kedua. Simbol Rantai disusun dengan 17 gelang yang saling menyatu, artinya sebagai manusia kita harus saling membantu dan tolong menolong. Selain itu, mata rantai berbentuk persegi empat merupakan lambang laki-laki, sedangkan mata rantai lingkaran menggambarkan perempuan. Mata rantai tersebut melambangkan hubungan timbal balik antarumat manusia, baik laki-laki maupun perempuan.
3. Simbol Pohon Beringin
Simbol pohon beringin merupakan simbol ketiga. Pohon beringin memiliki akar yang menjulur kebawah dan diartikan sebagai tempat berteduh dan berlindung. Akar tunjang yang kuat dalam simbol pohon beringin menggambarkan persatuan bangsa Indonesia. Sementara ranting-ranting pada pohon beringin menggamarkan Indonesia yang memiliki banyak suku, budaya, dan agama tapi tetap bersatu sebagai bangsa Indonesia di bawah lambang Pancasila.
4. Simbol Kepala Banteng
Simbol kepala banteng merupakan simbol keempat. Banteng dianggap sebagai hewan yang suka berkumpul. Sama halnya dengan manusia saat mengambil suatu keputusan harus dilakukan secara musyawarah. Salah satu caranya dengan berdiskusi dan berkumpul.
5. Simbol Padi dan Kapas
Simbol padi dan kapas merupakan simbol kelima. Padi dan kapas dilambangkan sebagai pangan dan sandang. Artinya tidak ada kesenjangan antar masyarakat Indonesia. Padi dan kapas juga mempunyai makna bahwa kebutuhan rakyat Indonesia semuanya adalah sama tanpa melihat status dan kedudukannya.
Simbol rantai merupakan simbol kedua. Simbol Rantai disusun dengan 17 gelang yang saling menyatu, artinya sebagai manusia kita harus saling membantu dan tolong menolong. Selain itu, mata rantai berbentuk persegi empat merupakan lambang laki-laki, sedangkan mata rantai lingkaran menggambarkan perempuan. Mata rantai tersebut melambangkan hubungan timbal balik antarumat manusia, baik laki-laki maupun perempuan.
3. Simbol Pohon Beringin
Simbol pohon beringin merupakan simbol ketiga. Pohon beringin memiliki akar yang menjulur kebawah dan diartikan sebagai tempat berteduh dan berlindung. Akar tunjang yang kuat dalam simbol pohon beringin menggambarkan persatuan bangsa Indonesia. Sementara ranting-ranting pada pohon beringin menggamarkan Indonesia yang memiliki banyak suku, budaya, dan agama tapi tetap bersatu sebagai bangsa Indonesia di bawah lambang Pancasila.
4. Simbol Kepala Banteng
Simbol kepala banteng merupakan simbol keempat. Banteng dianggap sebagai hewan yang suka berkumpul. Sama halnya dengan manusia saat mengambil suatu keputusan harus dilakukan secara musyawarah. Salah satu caranya dengan berdiskusi dan berkumpul.
5. Simbol Padi dan Kapas
Simbol padi dan kapas merupakan simbol kelima. Padi dan kapas dilambangkan sebagai pangan dan sandang. Artinya tidak ada kesenjangan antar masyarakat Indonesia. Padi dan kapas juga mempunyai makna bahwa kebutuhan rakyat Indonesia semuanya adalah sama tanpa melihat status dan kedudukannya.
MTK
B. Indonesia
✓ Evaluasi
Dari materi pelajaran yang disampaikan hari ini sebagian besar sudah memahami pelajaran PKN mengenal lambang dan bunyi pancasila, MTK menghitung sampai bilangan ratusan, dan B. Indonesia tata cara menggunakan huruf kapital. Hanya ada beberapa (5 siswa/i) yang masih dibimbing dalam mengerjakan latihan soal.
✓ Penutup
Demikian
pembelajaran hari ini semoga bermanfaat dan dapat dipahami sserta selalu
mengerjakan sholat 5 waktu dan jangan lupa terus murojaah juz 30. Jangan
lupa untuk pembelajaran besok kita akan mempelajari MTK, dan SBDP.
Tetap semangat ananda sholeh sholehah Bu Upik dan pak Hendri 🤗
Jangan lupa untuk selalu melaksanakan sholat wajib maupun sunnah serta muroja'ah nya
And selalu menjaga kesehatan nya 😉
Jangan lupa untuk selalu melaksanakan sholat wajib maupun sunnah serta muroja'ah nya
And selalu menjaga kesehatan nya 😉
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
0 Reviews:
Posting Komentar